Senin, 30 April 2012

Mbah Cip

Pagi ini mendapat kabar yang cukup tidak mengenakkan dari seorang teman. Lewat chat di fesbuk, seorang teman SMA saya ini mengabarkan bahwa Mbah Cip meninggal dunia.

innalillahi wainnailaihi raji'un

Memang bagi saya dan sebagian teman SMA, mempunyai kenangan manis bersama Mbah Cip. Beliau adalah seorang nenek - yang pada 2006 dulu berusia sekitar 70 tahun - pemilik warung nasi di depan sekolah. Mbah Cip atau juga dipanggil Mbok Cip, adalah langganan kami selain kantin sekolah, terutama untuk makan siang jika ada kegiatan sore di sekolah. Warung Mbah Cip sangat sederhana, menjadi satu dengan rumahnya di tengah perkampungan depan sekolah. Untuk menuju ke sana, kami harus melewati gang sempit dan buntu. Rumah Mbah Cip terletak di ujung gang buntu tersebut.

Mbah Cip hanya menyediakan dua menu utama: sop dan oseng-oseng. Ditambah lauk gorengan lengkap seperti telur dadar, tahu, tempe, kerupuk, dll. Tidak ketinggalan sambal terasi matang yang membangkitkan selera. Sayangnya waktu itu saya belum doyan sambal :D

Meski sederhana, masakan Mbah Cip ini juara. Rasanya nikmat sekali pas siang-siang sepulang sekolah terus mampir menyantap nasi sop nya yang segar. Dan satu lagi yang paling penting adalah: harganya yang sangat murah :D Itulah mengapa kami sering mempelesetkan nama Mbah Cip dengan kata "Mbah Cheap" yang berarti murah :) Sebenarnya kami tidak tahu pasti siapa nama asli mbah Cip. Kadang kami curiga bahwa yang terjadi adalah sebaliknya.

Namun harga yang sangat murah dan warung yang sederhana ini nampaknya menjadi penyebab teman-teman perempuan saya enggan berkunjung ke sana. Entah apa alasannya, yang jelas saya tak pernah sekalipun melihat ada cewek makan di sana. Mungkin mereka tidak tahu kalau ada warng makan senyaman Warung Mbok Cip, karena letaknya yang tersembunyi.

Saya sendiri mengenal Mbok Cip dari kakak kelas, di tahun pertama saya masuk SMA. Waktu itu mereka mengajak saya dan teman-teman makan siang, sambil menunggu waktu untuk kajian sore. Lama-lama, kami ketagihan. Kami sudah biasa nongkrong di Mbah Cip sepulang sekolah sebelum kajian, atau sebelum latihan PKS. Bahkan Mbah Cip menjadi tempat favorit untuk mengisi perut sambil menyiapkan strategi sebelum pertandingan sepakbola sore harinya.

Satu yang disayangkan adalah, waktu SMA dulu belum jamannya bawa kamera ke mana-mana. Jadi cerita tenang Mbah Cip tidak sempat terabadikan, hanya ada dalam kenangan masing-masing dari kami :')

Selamat jalan Mbah Cip

Minggu, 29 April 2012

East of Indonesia

Seharian Sabtu ini pikiran saya seperti dipenuhi oleh kekayaan wisata alam Indonesia Timur. Mulai dari nonton acara Travelista di Metro TV yang lagi jalan-jalan ke Minahasa. @zulfaaul yang seharian ngomongin Halmahera di twitter, sampai @yuristanindya yang sepertinya habis nonton film Arisan dan selalu menghubungkannya dengan liburan ke Lombok, juga lewat twitter tari tadi siang sampai postingan ini ditulis. Ah, benar-benar membuat saya semakin pengin menjelajah bagian timur Indonesia.

Seperti yang tergambar di Metro TV tadi siang, laut Minahasa terlihat sangat indah. Sangat jernih dan cukup dangkal untuk menikmati terumbu karang dengan snorkling. Walaupun belum pernah sekalipun snorkling, bahkan di Karimun Jawa sekalipun - yang notabene merupakan lokasi snorkling terindah yang paling dekat dengan tempat tinggal saya saat ini - saya dapat merasakan bagaimana asyiknya snorkling di pantai Minahasa seperti di tivi tadi. Atau di Halmahera, yang entah sampai sekarang saya belum pernah melihat wujud aslinya, namun mendengar namanya saja saya dapat memastikan bahwa Halmahera adalah gugusan pulau yang dikelilingi laut yang sangat indah. Begitu juga Lombok, Ahh..

and dreams of para..para..paradise


dan,,, lagi-lagi saya punya blog yang gak keurus :(

sebenarnya banyak sekali yang mau ditulis, tapi nyatanya sudah dua bulan lebih tak ada postingan baru di blog ini. tak mau juga menyalahkan twitter, tapi memang sejak ada android, saya lebih sering nge-tweet untuk berekspresi

meski begitu, keinginan untuk berekspresi lewat tulisan panjang di blog tetap ada, walaupun entah kapan mulai lagi. pfft..